Apakah kamu tertarik untuk menjadi seorang freelancer? Jika iya, tak ada salahnya untuk mengetahui lebih dalam mengenai apa itu freelancer, kelebihan dan kekurangannya, serta berbagai hal lain terkait dengan pekerjannya.
Saat ini kata freelancer mungkin tak lagi asing di
telinga kita. Bahkan sudah banyak orang yang kini memilih untuk menjadi seorang
freelancer karena berbagai alasan
tertentu.
Dalam Bahasa Indonesia, kata freelancer biasanya diterjemahkan
menjadi pekerja lepas. Berbeda dengan karyawan pada umumnya, seorang freelancer tidak terikat kontrak secara
permanen dengan perusahaan tertentu.
Selain itu, waktu dan tempat
bekerjanya pun bebas atau bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Menariknya, pekerjaan
ini juga bisa dilakukan oleh siapa saja, mulai dari seorang ibu rumah tangga
hingga profesional.
Apa Saja Pekerjaan yang Bisa Dilakukan Secara Freelance?
Berstatus freelancer bukan
berarti kamu bisa begitu saja mengambil semua kesempatan kerja yang ada.
Sebagai freelancer, ada baiknya untuk
menemukan pekerjaan yang spesifik dan mendalami satu bidang tertentu tersebut.
Kebanyakan perusahaan dan klien
yang membutuhkan jasa freelancer juga
lebih memilih seorang spesialis dalam menangani pekerjaan tertentu. Lalu,
pekerjaan apa saja yang biasanya dapat dilakukan secara freelance? Yuk, simak contoh pekerjaan freelance di bawah ini!
- Penulis
Untuk kamu yang hobi menulis,
pekerjaan ini tentu sangat cocok untuk dicoba. Menjadi seorang penulis lepas
atau freelance dapat membantu kamu menyalurkan
hobi dan menambah pundi-pundi penghasilan.
Kamu bahkan tidak perlu keluar
dari pekerjaan saat ini karena menjadi penulis freelance dapat dilakukan secara
paruh waktu. Jadi, kamu bisa mengerjakan proyek menulis dari klien di waktu
luang. Pekerjaan freelance ini juga
cocok untuk mahasiswa atau bahkan ibu rumah tangga.
- Pemandu Wisata
Punya hobi traveling dan ingin mendapatkan tambahan penghasilan dari kegiatan
tersebut? Kamu bisa mencoba menjadi seorang pemandu wisata freelance. Kamu bisa mengambil pekerjaan freelance ini di akhir pekan
agar tidak mengganggu kegiatan lain.
Lowongan pekerjaan freelance ini umumnya sangat banyak di
musim liburan. Jadi, daripada bingung di rumah saat musim liburan, kamu bisa
mencoba pekerjaan yang satu ini. Menariknya, kamu punya punya kesempatan jalan-jalan
gratis!
- Fotografer
Saat ini, kebutuhan akan foto
yang bagus dan menarik semakin meningkat. Apalagi dengan hadirnya berbagai
platform media sosial untuk memamerkan hasil-hasil jepretan tersebut.
Jika kamu memiliki kemampuan
fotografi dan sunting foto yang mumpuni, menjadi seorang freelance fotografer merupakan pilihan menarik. Kamu bisa
menawarkan jasa fotografer untuk berbagai acara seperti pesta pernikahan, ulang
tahun, wisuda, dan lain sebagainya.
- Pekerjaan Lainnya
Masih ada sejumlah pekerjaan freelance yang bisa kamu temui saat ini,
seperti programmer, pengembang
aplikasi, desainer grafis, dan pembuat website
profesional.
Selain itu, kamu juga bisa melakukan
pekerjaan sebagai barista secara freelance.
Jika kamu tertarik dengan dunia pendidikan, menjadi seorang guru les privat
juga bisa dilakukan secara freelance.
Kelebihan dan Kekurangan Bekerja sebagai Freelancer
Sekarang kamu sudah tahu apa itu freelancer dan beberapa contoh pekerjaan
yang bisa dilakukan secara freelance.
Tapi, apa saja sih kelebihan dan kekurangan dari bekerja sebagai seorang freelancer ini?
Seperti kata pepatah ‘tidak ada
yang sempurna di dunia ini’, begitu juga pekerjaan sebagai freelancer. Banyak yang mengira bahwa pekerjaan seorang freelancer sangat mengasyikan karena
bisa dilakukan di rumah dan tidak terikat dengan jam kerja.
Ya, itu hanya sebagian besar yang
umumnya terlihat di permukaan. Padahal, bekerja sebagai seorang freelancer juga
memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan. Simak pembahasannya berikut ini.
Kelebihan
- Waktu Kerja Lebih Fleksibel
Salah satu kelebihan menjadi freelancer adalah mempunyai waktu kerja
yang fleksibel. Kamu bisa mengatur waktu kerja sendiri dan tidak perlu terikat
dengan jam kantor. Namun, bukan berarti kamu bisa bekerja seenaknya.
Sebagai seorang freelancer
profesional, kamu tetap harus mempunyai jadwal kerja sendiri. Misalnya, kamu
dapat berkomitmen untuk mengerjakan proyek selama 5 jam sehari. Lima jam ini
bisa dibagi menjadi 2 jam di pagi hari dan 3 jam di malam hari.
- Adanya Pilihan Jenis Pekerjaan
Seorang freelancer umumnya dapat memilih jenis pekerjaan yang dia mau.
Katakanlah kamu adalah seorang desainer grafis. Dari berbagai tawaran kerja,
kamu bisa menentukan jenis dan proyek mana yang akan diambil untuk dikerjakan.
Selain itu, kamu juga memiliki
kesempatan untuk mengerjakan kegiatan lain. Karena waktu dan tempat yang
fleksibel, kamu bisa dengan mudah mengatur jadwal untuk mengerjakan hal lain
seperti kuliah, bisnis, dan sebagainya.
- Anggaran Transportasi Lebih Hemat
Sebagian besar freelancer yang bekerja dari rumah dapat
menghemat pengeluaran untuk transportasi dan makan. Mengapa? Karena mereka
tidak perlu mengeluarkan uang untuk pulang pergi ke kantor setiap hari.
Kekurangan
- Pendapatan Tak Tentu
Berbeda dengan karyawan yang
mendapat pendapatan tetap karena digaji secara bulanan oleh perusahaan, pendapatan
seorang freelancer sangat fluktuatif.
Seorang freelancer dibayar sesuai dengan proyek yang dikerjakannya.
Dari sini, kamu tentu sudah bisa
menilai bahwa pendapatan seorang freelancer
dapat berbeda-beda setiap bulannya karena tergantung pada proyek yang
dikerjakan.
Ada kalanya pendapatan lebih
besar dari karyawan tetap. Tetapi, tidak menutup kemungkinan jika pendapatannya
lebih kecil saat tidak ada proyek.
- Tak Ada Asuransi dan Tunjangan
Karena bekerja secara mandiri,
kamu tidak mendapat tunjangan asuransi sebagai seorang freelancer. Kamu harus
membeli asuransi sendiri jika ingin menjamin biaya kesehatan atau keselematan
kerja.
Selain itu, seorang freelancer juga jarang mendapat
tunjangan. Kebahagian seorang karyawan adalah saat mereka mendapat tunjangan
hari raya, akhir tahun, dan lain sebagainya. Besaran tunjangan ini pun umumnya
cukup fantastis karena bisa sampai satu kali gaji atau bahkan lebih.
Bagaimana? Apakah kamu tertarik
untuk menjadi seorang freelancer?
Yang pasti, sebelum memutuskan untuk menjadi seorang freelancer apalagi secara penuh atau full time, kamu perlu menimbang kelebihan dan kekurangannya terlebih
dahulu.
Itulah beberapa hal yang perlu
kamu tahu mengenai apa itu freelancer,
kelebihan dan kekurangannya, serta beberapa contoh pekerjaannya. Semoga
bermanfaat!